Fastabiqul Khairat 1 : Titik Pelik di Sepenggal Perjalanan

Rp65,000

Putus sekolah, tidak hanya terkait dengan himpitan ekonomi semata, tetapi bagi sebagian orang menggambarkan suasana psikologis yang mengarah terjangkitnya sikap frustasi terhadap masa depan. Tetapi bagi saya, itu adalah masa jeda untuk mengumpulkan energi dan selanjutnya melenting, beradaptasi dengan berbagai situasi yang pelik dalam kehidupan. Pengalaman pahit saat menempuh bangku sekolah di Sekolah Dasar, Sekolah Menengah, dan akhirnya putus sekolah karena tak memiliki biaya, menjadi modal memperkuat resiliensi untuk masuk Perguruan Tinggi.

Ketercelupan pada makna kata Fastabiqul Khairat (berlomba dalam kebaikan) menjadi sebuah energi untuk terus mengembangkan layar, menyusuri samudera akademik, dan mengantarkan saya menjadi Guru Besar di usia 43 tahun. Mungkin ini capaian, anugerah, atau keberuntungan sekalipun, tetapi yang patut disyukuri adalah Inayah Allah swt dalam setiap kesultan dan peliknya hidup, selalu diberikan jalan keluar dan kemudahan.

Demikianlah sepenggal perjalanan ini, mungkin sudah separuh, atau seperempat, sepertiga, bahkan mungkin perjalanan saya tinggal selangkah lagi finish, menghadap kepada Sang Ilahi? saya tidak tahu. Semua merupakan kuasa Tuhan, apakah kita diberikan ruang untuk melakukan perjalanan lebih jauh?

“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri” (Q.S. Ar-Ra’d: 11)

Penulis                  : Prof. Dr. Hadi Pajarianto, M.Pd.I

Editor                    : Uswatun Hasanah Junaid dan Sumiati AS

Jumlah Halaman    : vi + 122 hlm

Ukuran                  : 15,5 cm x 23 cm

Category:

Customer Reviews

There are no reviews yet.

Only logged in customers who have purchased this product may leave a review.